Mei 17, 2008

Palestina, Bumi Bertuah


Mengenangkan Nakbah (Malapetaka) Palestin, genap 60 tahun lamanya.

Kata ibu itu,

"
Hari Nakbah tentunya hari yang sukar lagi memilukan. Pastinya akan terkenang kampung halaman, dan kehidupan kami di sana. Saya akan teringat jua perasaan hormat antara kami dan orang Yahudi. Tapi kami bukannya (pencetus) masalah, kami ini yang dijajah. Masalahnya adalah penjajahan Israel ke atas bumi Palestina kami."






PALESTINA, BUMI BERTUAH


lama sudah
masa, mengujinya

sesaat tak pernah
mengeluh, pejuangnya

mewangi darah
menggenangi, tubuhnya

dihadang tipu helah
makhluk laknatullah, musuhnya!


duhai jasad menahan pedih,
sekian lama tertanya-tanya
akan wajah-wajah tak kenal lelah

ketahuilah, mereka insan terpilih,
tetap gagah, biarkan saja musuhnya
retak menanti belah

takkan mudah merintih
kerana lebih ternanti janji-Nya
terpateri, dimenangkan penuh hikmah!

240507
1531

Creative Commons License


7 ulasan:

emir.abu.khalil berkata...

alhamdulillah, adik.. indah sungguh sajak ini... abang sedang membuah dan menulis sajak untuk Palestin juga, namun masih belum punya bicara yang serasi sebagai ungkapan... in sya Allah, akan sempurna nanti....

alif.fa.ya.qof.ha berkata...

sahabat.

kenang umat islam dalam doamu~

dhuat79 berkata...

Teruskan berkarya!

Sekadar promosi puisi sahabt saya.

Silalah ke http://story4u.blogspot.com/

Terima kasih :)

Oh ya nak promosi lagi (boleh kan?)

http://kaset79.blogspot.com/2008/04/peri-pentingnya-sesebuah-demo.html

Terima kasih banyak-banyak :)

dhuat79 berkata...

Maaf, link tadi terlalu panjang.
ini dia link yang pendek.

http://odeo.com/audio/17671013/view

firusfansuri berkata...

Sama-sama kasih,
abang Emir, saudari orangmuda, saudara Ahmad..

Benar2 saya hargai kepedulian saudara pada diri ini

In sya Allah, yang terbaik.. dari-Nya. :)

hisham berkata...

salam

aku nak copy n paste puisi ni ke dlm blog aku.

boleh kan? hehe

aku letak skali link blog ni...

firusfansuri berkata...

wa'alaikumussalam,

silakan,

dan terima kasih.
:)